Meski negara tengah mengalami kesulitan anggaran, namun pemerintah tetap mengupayakan pengangkatan honorer kategori dua (K2) dilakukan b...
Meski negara tengah mengalami kesulitan anggaran, namun pemerintah tetap mengupayakan pengangkatan honorer kategori dua (K2) dilakukan bertahap mulai tahun depan. Skenario terburuknya adalah jumlah yang diangkat tahun depan kurang dari 100 ribu.
"Ya kami upayakan ada yang bisa diangkat tahun depan. Kalau tidak bisa 100 ribu, yang separohnya lah," ujar Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Dwi Wahyu Atmaji seperti yang dilansir dari JPNN, Sabtu (24/10).
Dia menyebutkan, pemerintah sudah mengajukan usulan kuota penambahan pegawai baru 230 ribu orang. Namun dengan kondisi keuangan negara yang defisit, pemerintah terpaksa melakukan penghematan dari semua lini termasuk penambahan pegawai baru.
"Kalau tidak bisa 230 ribu, 100 ribu saja. Itu nanti dibagi pelamar umum dan honorer K2," ujarnya.
Menurut Dwi, pemerintah tidak bisa hanya mengalokasikan kuota CPNS ke honorer K2. Sebab ada formasi lain yang harus diisi oleh pelamar umum.
"Pelamar umum juga kan punya hak menjadi CPNS, jadi mereka harus tetap diberi alokasi juga bila tahun depan ada penerimaan CPNS," tandasnya.
Menurut Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Sumarna Surapranata mengatakan, Sulit Mengangkat Guru Honorer Bukan Sarjana. Klik Selengkapnya
COMMENTS